123
Showing posts with label bark. Show all posts
Showing posts with label bark. Show all posts

Thursday 19 November 2015

[Bark!] The Triangle proyek bermusik terbaru dari Riko Prayitno

1


Sebuah gambaran tentang rangkaian proses untuk melanjutkan kreativitas bermusik. Itulah mungkin untaian kalimat yang tepat mendefinisikan kenapa The Triangle ini terbentuk. Berdiri pada pertengahan 2011, The Triangle merupakan proyek bermusik terbaru dari Riko Prayitno (bass) selepas Mocca memutuskan vakum pada Juli lalu.
Dari situlah kelompok musik ini dilahirkan. Berasal dari latar belakang musik yang berbeda namun disatukan oleh rasa yang sama. Embrio terbentuknya The Triangle bermula dari acara regular open mic di café Beat N Bite setiap Jum’at malam. Riko Prayitno bertemu dengan Cil (gitar dan vokal), seorang yang kerap tampil jamming di acara open mic yang dikelola Riko. Secara tidak sadar, dibentuk atas rasa dan minat terhadap musik yang sama, Riko dan Cil pun memutuskan untuk memulai proyek bermusik baru yang lebih serius.

The Triangle, nama yang diberikan setelah Riko dan Cil mengajak Fikri (gitaris Vincent Vega) untuk turut bergabung sebagai gitaris tambahan. Formasi trio ini pula yang melengkapi formasi inti Triangle. Tak ada makna semantik atau filosofis dibalik pemilihan nama The Triangle, selain karena bahwa band ini dimotori oleh tiga orang. Pada awalnya, Triangle dibentuk sebagai band trio dengan format akustik. Seiring waktu berjalan, kebutuhan lagu membuat mereka merombak format trio. Hingga sekarang The Triangle dibantu oleh beberapa additional player yaitu Koi (drum) yang juga penggebuk grup band Ansaphone, Agung (keyboard), Tommy (trumpet), dan Dian (trombone). Formasi lengkap inilah yang menjadikan musik indie rock The Triangle menjadi kaya dan megah. Musik Triangle sendiri dilahirkan dari perpaduan karakter bermusik tiap personil yang diikat oleh apa yang disampaikan melalui untaian kata-kata yang diungkapkan oleh sang vokalis.

Dengan warna musik yang kental dengan musik indie-rock dan gitar akustik, The Triangle banyak dipengaruhi oleh referensi musik alternative rock atau indie-rock yang luas semacam Radiohead, Smashing Pumpkins, The National, hingga Snow Patrol. Secara kebetulan materi-materi lagu yang dibuat Riko tidak terpakai oleh Mocca karena materi lagunya yang gelap dan galau. Materi-materi lagu itu pula yang menjadikan warna musik yang cocok buat The Triangle. Musik yang kelam namun melodius. Musik dengan balutan gelap namun dikemas elegan. Hasilnya, kita akan disuguhi oleh musik yang dibuat oleh sebuah proses bersama yang mereka sebut: “Masculine, sophisticated, grande, technical, and melodious”

The Triangle sedang menyiapkan sebuah album baru, yang menandakan eksistensi mereka di dunia musik Indonesia. Mengisi kekosongan musik indie-rock berkualitas di negeri ini, The Triangle sedang mempersiapkan materi-materi lagu yang terinspirasi dari lirik-lirik bertemakan alienasi atau keterasingan. Salah satu gebrakan terbarunya yaitu single pertama mereka “How Could You”.

The Triangle tidak berusaha untuk menyempitkan musik mereka pada satu genre tertentu. Mereka membebaskan kepada telinga pendengar untuk mengapresiasi dan menafsirkan musik The Triangle apa adanya. The Triangle hanya berusaha untuk mendefinisikan bahwa memberi warna baru di musik Indonesia lewat musik indie-rock berkualitas yang belum banyak di negeri ini.

Single How Could You mulai bisa di unduh secara gratis pada hari Jumat, 14 Oktober 2011 melalui website www.thetriangleband.com.

The Triangle are:
  • Riko - bass
  • Cil - gitar dan vokal
  • Fikri - gitar

Website :
www.thetriangleband.com
twitter.com/triangle_band

Contact Person:
Vira Yudha : 0818622344

Media relations :
Wansky : 083823146146

Press Release : The Triangle by Idharezz

Read more

Wednesday 28 September 2011

[Bark!] Rencana Album Dubstep Korn

0


Ketika Korn mengumumkan bahwa mereka akan membuat album Dubstep, inilah yang vokalis Jonathan Davis katakan tentang rencana itu:

The title ‘The Path Of Totality’ refers to the fact that in order to see the sun in a full solar eclipse, you must be in the exact right place in the exact right time. That’s how this album came together. I think all the producers feel the same way. I’m not sure it could ever happen again.

Begitulah pendeskripsian Jonathan terhadap album ini, yang ia acu pada peristiwa gerhana matahari.

Album ini akan dirilis pada tanggal 5 Desember dan telah dikonfirmasi bahwa album ini akan terdiri dari lagu-lagu yang sepenuhnya dibuat dengan produser dubstep.

Sejauh ini belum ada tracklisting yang dikonfirmasi, tapi lagu-lagu yang pasti akan muncul di dalam album ini adalah 'Narcissistic Cannibal', 'Burn The Obedient', 'Illuminati', 'Kill Mercy Within' dan 'Chaos Lives In Everything'.

Basis Korn, Fieldy mengungkapkan bahwa vokalis Jonathan Davis membujuk band untuk membuat album ini. Field juga mengatakan bahwa Jonathan sangat menyukai Dubstep, dan ia menarik para personil Korn untuk lebih jauh mengenal Dubstep.


Dicted by : Rissastellar
"carpe diem, quam minimum credula postero!"

Read more

Thursday 15 September 2011

[Bark!] Albert Szent-Gyorgyi Google Logo (Doodle)

0


Google ikut merayakan hari ulang tahun Albert Szent-Gyorgyi yang jatuh pada tanggal 16 September ini dengan membuat logo khusus di tampilan google, selain design logo yang terlihat segar dengan gambar buah jeruknya, logo ini juga sekaligus mewakili dari karakter yang dimiliki oleh Albert Szent-Gyorgyi. 

Inilah profile dari Albert Szent-Gyorgyi, yang di ambil dari wikipedia :

Albert Szent-Györgyi de Nagyrápolt (lahir di Budapest, Austria-Hongaria, 16 September 1893 – meninggal di Woods Hole, Massachusetts, Amerika Serikat, 22 Oktober 1986 pada umur 93 tahun), seorang biokimiawan Amerika kelahiran Hongaria, adalah tokoh pertama yang mengisolasi vitamin C, dan penelitiannya pada oksidasi biologi menjadi dasar siklus asam sitrat Krebs. 

Penemuannya pada sifat biokimia kontraksi otot merevolusionerkan bidang penelitian otot. Karier terakhirnya dicurahkan untuk penelitian dalam biologi "submolekuler", menerapkan fisika kuantum pada proses biologis. Ia khususnya tertarik dalam kanker, dan merupakan tokoh pertama yang menjelajah hubungan antara radikal bebas dan kanker. Szent-Györgyi memenangkan Penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran 1937 untuk karyanya pada oksidasi biologis dan vitamin C, dan Albert Lasker Award for Basic Medical Research pada 1954, untuk sumbangan pada pemahaman penyakit kardiovaskular melalui penelitian otot dasar.

Dicted by : Summerayn
"Ø"

Read more

Monday 12 September 2011

[Bark!] Polyester Embassy 'Silent Yellow Ensemble'

0


Polyester Embassy grup musik asal kota Bandung ini akan menggelar sebuah konser yang bertajuk 'Silent Yellow Ensemble' . Konser yang akan diselenggarakan pada tanggal 1 Oktober 2011 ini akan dibuka oleh penampilan dari Space and Missile.



Polyester Embassy: Silent Yellow Ensemble Concert
Sabtu, 1 Oktober 2011
Pukul 19.00 WIB - selesai
Teater Tertutup Dago Tea House
Jl. Bukit Dago Utara No. 53
Bandung 40135

Ticket box:

UNKL347
Jl. Trunojoyo No.4
Bandung

Omuniuum
Jl Ciumbuleuit 151 B lt. 2
Bandung 40141
ph. 022-2038279
087821836088

Fast Forward Records
Jl.Dr.Setiabudhi No.56
Bandung


Dicted by : Summerayn
"Ø"

Read more

Monday 5 September 2011

[Bark!] Rick Genest for FFW Magazine by Zee Nunes

0


Rick Genest sekarang sudah menjadi model internasional, Skeleton Boy asal Montreal ini baru saja menjadi model untuk majalah asal Brazil FFW yang melibatkan Zee Nunes sebagai fotografernya.








Dicted by : Summerayn

"Ø"

Read more